Kamis, 14 Maret 2013

ilmu serat makdum sarpin

Siapakah Aku?
Kenapa Aku diciptakan?
Kemana Aku setelah mati?
Banyak orang yg lupa akan jati dirinya, lupa siapa dirinya yg pada saat ruh ditiupkan sudah bersumpah bahwa tuhannya adalah Allah dan rasulnya adalah Muhammad SAW. Hal ini disebabkan karena manusia cenderung lupa akan tujuan Allah ta’ala menciptakan manusia. Sesungguhnya penciptaan alam semesta beserta isinya adalah cermin dari Allah ta’ala, merupakan refleksi sifat-sifat Allah. Sehingga seluruh alam semesta ini tawaf bergerak centrifugal yaitu gerakan ke arah kiri yang menarik energi kearah titik center, semua ini memberikan arti bahwa seluruh energi akan bergerak pada titik pusatnya yaitu Allah azza wajala.
Penciptaan Manusia selalu diikuti dengan penciptaan Malaikat seperti keterangan surat Al-Qur’an: QS13: Ar-ra’d : 11
LAHU MU’AQQIBAATUN MIN BAYNI YADAYHI WAMIN KHALFIHI YAHFAZHUUNAHU MIN AMRI ALLAAHI INNA ALLAAHA LAA YUGHAYYIRU MAA BIQAWMIN HATTAA YUGHAYYIRUU MAA BI-ANFUSIHIM WA-IDZAA ARAADA ALLAAHU BIQAWMIN SUU-AN FALAA MARADDA LAHU WAMAA LAHUM MIN DUUNIHI MIN WAALIN.
Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia.
QS 6: Al-Anaam:61
“WAHUWA ALQAAHIRU FAWQA ‘IBAADIHI WAYURSILU ‘ALAYKUM HAFAZHATAN HATTAA IDZAA JAA-A AHADAKUMU ALMAWTU TAWAFFAT-HU RUSULUNAA WAHUM LAA YUFARRITHUUNA”
Dan Dialah yang mempunyai kekuasaan tertinggi di atas semua hamba-Nya, dan diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat penjaga, sehingga apabila datang kematian kepada salah seorang di antara kamu, ia diwafatkan oleh malaikat-malaikat Kami, dan malaikat-malaikat Kami itu tidak melalaikan kewajibannya.
Dua Ayat tsb di atas menunjukkan bahwa di dalam diri kita ini terdapat qorin malaikat yg bertujuan untuk membantu manusia mengatasi masalah hidup di dunia ini dan Malaikat-malaikat tsb hanya patuh kepada perintah Allah, bukan paturh kepada manusia. Karena manusia melupakan kesadaran tsb, sehingga yg muncul adalah khodam-khodam dari golongan jin, sehingga meskipun sholat kita rajin, ibadah lainnya kita lakukan, ternyata masih juga gampang manusia melakukan kedzaliman. Untuk mengatasi semua ini manusia memerlukan suatu amalan agar energi positif yang selaras dengan alam semesta serta malaikat tubuh manusia itu sendiri, bergerak centrifugal kepada sang Khaliq yaitu Allah Subhana wata ala. Inilah amalannya:
BISSMILLAHIRRAHMAANIR RAHIIM ….2X
BISSMILLAHI LAA ILLAAHA ILLALLAH ANTA,
LAA ILLAAHA ILLALLAH ANTA,
LAA ILLAAHA ILLALLAH INNI UHRO
LAA ILLAAHA ILLALLAH AMANA BILLAHI
LAA ILLAAHA ILLALLAH AMANATAN MIN INDILLAHI
LAA ILLAAHA ILLALLAHU MUHAMMADUN RASUULULLAAH SHALLALLAAHU ‘ALAIHI WA SALLAM
ALLAHUMA YA JIBRILLU, WA MIKA ILLU, WA ISROFILLU, WA IJROILLU
KOLLU HAIRIL MIN SULTHONI WASHRIF ‘ANNA SYARRIHI
KAF, HA, YA, ‘AIN, SHOD
HA, MIM, ‘AIN, SIN, KHOF
YA ALLAH  ‘AIN, SIN, KHOF
YA MUHAMMAD  ‘AIN, SIN KHOF
YA MUSTAFA  ‘AIN, SIN KHOF
SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM BIRROHMATIKA YA ‘ARHAMAR ROHIMIN
Setiap selesai sholat fardhu, amalan tsb di atas dibaca 3x dengan 3 kali tarikan napas. Artinya baca amalan dgn menahan napas sampai 3x.
Pada amalan ini terdapai hizib Kama’in yaitu
KAF, HA, YA, ‘AIN, SHOD
HA, MIM, ‘AIN, SIN, KHOF
Huruf Kaf : Rahasia nya terbuka tabir.
Huruf Kaf ini bermakna kamalan. Kata kamalan berasal dari kata kamila-yakmalu-kamalan. Pda surah Al-Maidah 5:3, didalamnya terdapat kata berhuruf Kaf, Miim dan Lam. Firman Allah: Pada hari ini akmaltu (Aku sempurnakan) untuk kamu agama mu dan telah Aku cukupkan kepada mu nikmat Ku dan telah Aku redhai Islam itu menjadi agama bagi mu.
Menariknya ayat ini diturunkan pada saat umat Islam merayakan Aidil Adha/Hari Raya Haji.
Huruf Ha’ : Rahasia nya bermaksud Jiwa Keillahian yang keluar dari paru-paru sbagai ungkapan tasbih dan tahmid yang dia yakini bahwa dirinya dari Dia Al-Huwa, bermula diatas Al-Huwa dan berakhir pada Al-Huwa. Huruf Ha’ ini bermakna hidayatan. Kata akar terdiri dari huruf Ha’, Dal dan Ya. Maknanya berkisar pada dua hal:
Pertama, Tampil kedepan memberi petunjuk, dari sini lahir kata hadiy yang bermakna penunjuk jalan kerana ia tampil kedepan.
Kedua, menyampai dengan lemah lembut. Dari sini lahir kata hadiah yang berarti penyampaian sesuatu dengan lemah lembut. Pengantin perempuan dinamai al-hadiyu kerana keluarga menghantarnya kepada suami dengan lemah lembut. Dari akar kata yang sama juga lahir kata al-hadiyu ialah ‘ternakan’ yang dipersembahkan ke Kaabah sebagai tanda pendekatan diri kepada Allah dan untuk memohon kasih sayang Nya.
Huruf Ya : Rahasia nya Hati Rasulullah yakni hati yang mampu untuk menampung seluruh isi alam. Huruf Ya bermakna Yaqinan artinya keyakinan. Yakin adalah sifat ilmu diatas makrifat.
Huruf ‘Ain : Rahasia nya Hakikat Ujud. Ia asal segala yang ada.
Huruf ‘Ain bermakna ‘Ilman. Kata ‘ilman berasal dari kata ‘alima-ya’lamu-’ilman. Ilmu berarti menjangkau sesuatu sesuai dengan keadaannya yang sebenar. Bahasa Arab menggunakan semua kata yang tersusun dari huruf-huruf ‘Ain, Lam dan Miim dalam berbagai bentuknya untuk menggambar kan sesuatu dengan jelas sehingga tidak menimbulkan keraguan. Allah SWT dinamai ‘Alim kerana pengetahuan Nya yang amat jelas sehingga terungkap segala-gala.
Huruf Shod : Rahasia nya keteguhan ilmu Arifbillah.
Huruf Shod bermakna Shabran. Kata Shabran berasal dari kata shabara-yashbiru-shabran yang maknanya adalah kesabaran. Firman Allah : Mereka itulah orang-orang yang dibalasi dengan martabat yang tinggi kerana kesabaran mereka dan mereka disambut dengan penghormatan dan ucapan salam didalamnya.
Huruf Ha : Rahasia nya pengisian alam dengan keindahan.
Huruf Ha bermakna Hikmatan. Kata yang menggunakan huruf Ha, Kaf dan Miim ini berkisar maknanya pada ‘menghalangi’. Memilih perbuatan terbaik dari dua hal yang buruk pun dinamai hikmah dan pelaku nya dinamai hakim (bijaksana). Siapa yang tepat dalam penilaian dan dalam pengaturan Nya, dialah yang hakim.
Firman Allah : Allah menganugerahkan alhikmah. Dan barangsiapa yang dianugerahkan al-hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi kurnia yang banyak dan hanya orang-orang yang berakal sajalah yang dapat mengambil pelajaran. (Al-Baqarah 2:269)
Huruf Miim : Rahasia Tauhid. Rahsia nya damai.
Huruf Miim bermakna maghfiratan. Kata maghfiratan berasal dari kata ghafara-yaghfiru-ghafran-ghufranan-maghfiratan. Kata ghafara berarti menutupi sesuatu dan mengampuni dosa, yakni penutupan dosa-dosa karena kemurahan dan anugerah Allah.
Huruf Miim juga bermakna mata’an yang maknanya kesenangan.
Huruf ‘Ain : rahasia nya hakikat ujud.
Huruf ‘Ain juga bermakna ‘Afwan. Kata ini berasal dari kata ‘afa-ya’fu-’afwan. Kata yang terdiri dari huruf ‘ain, fa’ dan wauw. Dari sini lahir kata ‘afwu yang juga diartikan menutupi, bahkan dari rangkaian tiga huruf ini juga lahir makna terhapus atau habis tiada berbekas.
Huruf Sin : Rahasia nya Allah diatas arasy ujud.
Huruf Sin bermakna salamatan. Kata salamatan berasal dari kata salima-yaslamu-salamatan, yang maknanya keselamatan. Terdiri dari huruf sin, lam dan miim maknanya berkisar kepada keselamatan dan keterhindaran dari segala yang tercela. Allah memberi salam kepada hamba-hamba nya disurga kelak. Surah Yaasin 36:58 : Salam sebagai ucapan dari Tuhan Yang Maha Pengasih. Huruf Sin juga bermakna sa’adatan yang berasal dari kata sa’ida-yas’adu-sa’adatan yang bermakna kebahagian dan keberuntungan.
Huruf Qaf : Rahasia nya penerimaan curahan keyakinan.
Huruf Qaf bermakna qurban. Qurban berasal dari kata qaruba-yaqrubu-qurban-qurbanan yang bermakna kedekatan. Huruf Qaf bermakna qana’atan. Berasal dari qani’a-yaqna’u-qana’an-qana’atan yang secara bahasa bermakna rela atau suka menerima yang dibagikan kepadanya.
khaf: menutup semua/menguasai
ha: hak
ya: yang telah ditetapkan sebelumnya
‘ain : ucapan
shod: yang benar dan nyata.
menutup semua/menguasai hak yang telah ditetapkan sebelumnya dan ucapan yang benar dan nyata.
khaf ha ya ‘ain shod dibaca 333 x sangat bagus untuk mengisi semua ilmu dialam semesta.
baca bismillah khaf ha ya ‘ain shod 13 x tahan nafas, untuk mengobati, memproteksi apapun, mengisi ilmu ke benda /orang, dll

1 komentar: